nusakini.com--Suku Dinas Perhubungan (Sudinhub) Jakarta Selatan tengah mengajukan penambahan jumlah titik bus setop untuk OK OTrip jurusan Pondok Labu-Lebak Bulus.

Penambahan titik bus setop di rute diajukan sebanyak 18 titik dari delapan titik yang disediakan saat ini. 

Kepala Seksi Angkutan Jalan Sudinhub Jakarta Selatan, Afrinda Tri Wardhani mengatakan, selama ini pihaknya telah melakukan evaluasi pelaksanaan OK OTrip. Sebagian penumpang meminta agar jumlah bus setop ditambah. 

• Disbud DKI Jakarta Tetapkan Tiga Objek Sebagai Cagar Budaya
• Progres Pembangunan JIS Capai 93,85 Persen di Pekan ke-123
• Dinas Parekraf DKI Jakarta Targetkan 200 Jakpreneur Difasilitasi Pendaftaran Hak Merek Gratis
• PT Transjakarta Rutin Lakukan Pengawasan Depo
• PT JakLingko Indonesia Gandeng KPK Cegah Praktik Korupsi

"Karena itu kami sedang ajukan penambahan jumlah bus setop dari delapan titik menjadi 18 titik di sepanjang jalur trayek ini," ujarnya, Rabu (18/4). 

Ia merinci, dari arah Pondok Labu, penambahan 18 titik bus setop yang diajukan dimulai dari Taman DDN (Jalan Margasatwa) sebagai titik ujung. Kemudian Akademi keperawatan (Jalan H Ipin), Gang H Irin (Jalan H Ipin), Jalan Baros (Jalan Karang Tengah) dan Pertigaan Karang tengah (Jalan Karang Tengah Raya). 

Kemudian Villa Delima (Jalan Karang Tengah Raya), SDN 04 LB Bulus (Jalan Pertanian), SLB 01 (Jalan Pertanian), Pertigaan Pertanian (Jalan Pertanian) serta Villa Karang Tumaritis (Jalan Lebak bulus). 

Sementara dari arah Lebak Bulus, ada delapan titik bus stop yakni perempatan Pasar Jumat (Jalan Lebak Bulus), Jalan Pertanian 2, SLB 01 Jakarta (Jalan Pertanian), Putaran Karang Tengah (Depan AL-Azkar Islamic School), pertigaan Karang Tengah (Jalan Karang Tengah Raya), MAN 11 Jakarta (Gang Gandun), Aneka buana /AW (Jalan Pinang) dan Jalan Pinang 11. 

"Uji coba sendiri diperpanjang hingga tiga bulan ke depan. Kita harapkan penambahan titik bus setop bisa terealisasi agar jumlah penumpang semakin meningkat," tandasnya.(p/ab)